Powered By Blogger

Kamis, 16 Desember 2010

Kunjungan Kerja Wakil Bupati Alor di Kecamatan Alor Barat Laut

JAMAAH MASJID AT TAQWA DESA AIMOLI TERIMA BANTUAN HEWAN KURBAN

Kalabahi, SP – Humas Setda Kab. Alor – Salah satu kewajiban pemerintah adalah melakukan pembinaan terhadap kehidupan umat beragama dalam rangka peningkatan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta toleransi antar dan inter umat beragama. Menyikapi kewajiban tersebut, maka Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menyerahkan bantuan Hewan Kurban kepada Umat Muslim di beberapa Kabupaten dalam wilayah Prop. NTT termasuk Kabupaten Alor. Bantuan Hewan Kurban tersebut berupa satu ekor sapi yang diberikan kepada umat muslim dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha (17 November). Untuk Kabupaten  Alor, Pemerintah Provinsi NTT memberikan bantuan kepada Jamaah Masjid At Taqwa Weling Desa Aimoli Kecamatan Alor Barat Laut, yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Alor Drs. H. Jusran M. Tahir di halaman Rumah Imam Masjid At Taqwa Weling Bapak Z. A. Foang pada hari selasa siang (16/11).

        Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Alor Drs. H. Jusran M. Tahir dalam arahannya mengatakan, kehadiran Wakil Bupati Alor bersama beberapa pimpinan SKPD di tengah-tengah masyarakat Desa Aimoli untuk menyerahkan Bantuan Hewan Kurban dari Gubernur NTT kepada Jamaah Masjid At Taqwa Weling di desa Aimoli untuk dipergunakan pada Hari Raya Idul Adha.
Dilihat dari nilai sumbangan ini, lanjut Wabup Tahir tidak seberapa nilainya, namun sumbangan ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian pemerintah terhadap masyarakatnya sebab pemerintah berkewajiban memperhatikan dan peduli kepada masyarakatnya. Hal ini karena, masyarakat dan pemerintah adalah satu bagian yang tak terpisahkan ibarat ikan dan air, dimana pemerintah tak dapat melakukan sesuatu yang berarti tanpa dukungan dari masyarakat demikian sebaliknya masyarakat tidak dapat berbuat sesuatu hal yang baik tanpa pemerintah. Untuk itu, Wabup Tahir harapkan semua komponen masyarakat dapat mendukung pemerintah dalam melaksanakan berbagai program.
      
        Mencermati kondisi alam yang tidak menentu (sulit diprediksi), Wabup Tahir tegaskan agar masyarakat tidak boleh lengah. Untuk itu, masyarakat harus segera mengambil tindakan penghematan dalam kehidupan sehari-hari.  “Kita ketahui bahwa kondisi alam saat ini sulit kita prediksi, sehingga ada indikasi kita akan mengalami rawan pangan yang disebabkan oleh hujan berkepanjangan sehingga membuat masyarakat mengalami kesulitan menyiapkan lahan pertanian. Oleh karena itu, saya harap masyarakat harus melakukan penghematan dalam kehidupan sehari-hari, hindari kegiatan-kegiatan yang tidak terlalu penting agar tidak menimbulkan pemborosan baik pangan maupun vinansial, ungkap Wabup Tahir”.
      
          Terkait penyelenggaraan pembangunan di Kabupaten Alor, Wabup Tahir tegaskan bahwa, PLTU akan segera dibangun dalam waktu dekat dan bila selesai pembangunannya maka masyarakat yang belum terlayani listrik pasti akan segera menikmatinya. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Alor akan segera membangun sebuah dermaga peti kemas untuk mempermudah mobilisasi keluar – masuk barang termasuk hasil komoditi rakyat.Sehubungan dengan hal tersebut, Wabup Tahir harapkan dukungan doa dari seluruh masyarakat agar berbagai program pembangunan yang akan dilaksanakan dapat berjalan dengan baik demi kepentingan masyarakat.
 
         Lebih lanjut Wabup Tahir katakan, harga komoditi khususnya kemiri telah mencapai harga yang cukup memuaskan. Hal ini terjadi atas kesepakatan pemerintah dan para pengusaha untuk meningkatkan harga komoditi rakyat. Dalam kesepakatan tersebut, pemerintah telah berkomitmen untuk tidak akan mengintervensi penentuan harga komoditi serta menghindari proteksi ataupun berbagai usaha yang bertujuan untuk mengambil keuntungan bagi pemerintah. Ini berarti pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat dan pengusaha untuk menentukan harga komoditi. Namun diharapkan masyarakat harus tetap menjaga kualitas hasil komoditi serta jumlah. Oleh karena itu, diharapkan masyarakat harus memanfaatkan setiap jengkal tanah dengan tanaman-tanaman produksi lainnya. “Harga komoditi sudah bagus tapi saya harap masyarakat harus menjaga kualitas hasil komoditi. Kenaikan harga komoditi tersebut  juga merupakan salah upaya pemerintah  Kab. Alor melalui untuk memperbaiki harga komoditi rakyat melalui kesepakatan bersama para pengusaha untuk mengatur keseimbangan harga komoditi. Dimana, pemerintah tidak akan campur tangan dalam menentukan harga komoditi dan menghindari adanya proteksi dari pemerintah. Ini berarti Pemerintah memberikan kebebasan kepada masyarakat dan pembeli/pengusaha untuk menentukan harga komoditi, tegas Wabup Tahir”.
          
         Usai penyerahan bantuan Hewan Kurban kepada Jamaah Masjid Weling, Wakil Bupati Aor bersama beberapa pimpinan SKPD melanjutkan kegiatan yang sama di Kelurahan Moru Kecamatan Alor Barat Daya. Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Alor menyerahkan bantuan Hewan Kurban kepada Jamaah Masjid Nurul Huda Kelurahan Moru Kecamatan Alor Barat Daya. Bantuan ini merupakan bantuan Pemerintah Kabupaten Alor kepada Jamaah Masjid Nurul Huda Moru dalam kaitannya dengan Hari Raya Idul Adha. Bantuan tersebut diserahkan Wakil Bupati Alor kepada Imam Masjib Nurul Huda Moru disaksikan oleh Camat Moru John I. Mohing, SH dan Sekretaris Moru Syahfrudi Djawa, S.Sos bersama para Kepala Desa serta para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan sejumlah undangan lainnya.
Demikian Siaran Pers Humas Setda Kabupaten Alor.   …..Edy Kaful...*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar